Postingan

Buat Apa Sekolah

Semua manusia memiliki proses yang berbeda beda. Waktu adalah salah satu unsur yang terdapat dalam sebuah proses. Allah yang menentukan proses perubahan manusia baik caranya atau pun waktunya. Semua sudah di tentukan dengan sedemikian rupa. Begitu pun dengan pribadi saya yang mengalami perubahan yang sangat tepat walaupun tidak cepat.    2015 saya masuk ke sekolah menengah pertama yang berada dekat dengan tempat tinggal saya. Dari hari pertama sekolah,saya belum merasakan perubahan yang sangat signifkan terutama dalam wawasan dan keberanian. Namun, setelah saya naik ke kelas 3 SMP saya merasakan ada perubahan pada diri saya, walaupun perubahan nya tidak begitu besar yang saya rasakan.  Perubahan ini berawal dari tugas kelompok, waktu itu pelajaran seni budaya dan di bagi tugas perkelompok untuk membahas materi tentang seni patung. Sepulang dari sekolah, kami pergi ke warnet dan berniat untuk mengerjakan tugas yang telah di berikan. Singkat cerita pembuatan makalah sudah selesai, lalu h

Rasa sayang ini masih di barengi dengan hawa nafsu

 Perjalanan yang cukup melelahkan beribu ribu rintangan yang sudah saya dapatkan alhamdulillah semuanya sudah terlewatkan dengan sikap yang sangat relevan. Suatu pagi di hari kamis,saya berangkat ke sekolah seperti biasa tidak ada kendala apa pun semua nampak berjalan dengan lancar dan saya pun masuk ke dalam kelas. Pada hari itu saya mempelajari mapel ilmu hadis,pada pertemuan kali ini Pak Dikdik Zulkarnain setelah berdoa lalu mengecek kehadiran siswa dan di lanjutkan dengan pembahasan materi.   Materi kali ini membahas sub tema tentang 'CINTA &TAAT'. Beliau mulai menjelaskan satu persatu dan point per point, hingga sampai lah pembahasan nya mengenai 'RASA'. Pertanyaan mulai di lontarkan kepasa siswa siswi, namun jawaban dari siswa siswi itu sama dan membuat beliau tersenyum. Pertanyaan yang di lontarkan sangatlah simpel yaitu"apakah kamu sayang sama si A, apakah kamu sayang sama si B,apakah kamu sayang sama si C". Itulah pertanyaan nya, siswa/i menjawab